ISBI: Membangun Aceh di Jalan Budaya

MUHAMMAD SUBHAN
email: rinaikabutsinggalang@gmail.com

Sulaiman Juned

Sulaiman Juned

Institut Seni Indonesia (ISI) Padangpanjang punya jasa besar terhadap Aceh. ISI sebagai perpanjangan tangan pemerintah pusat membidani lahirnya Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) Aceh dan diresmikan di era Presiden Soesilo Bambang Yudhoyono pada 6 Oktober 2014 di Surabaya.

Kiblat pendidikan seni pun terbagi, namun merekatkan persamaan; membangun peradaban di jalan budaya. ISI Padangpanjang sebagai satu-satunya kampus seni di wilayah Sumatra, kini mempunyai ‘adik kandung’ di Aceh, dan menjadi kebanggaan masyarakat yang mendiami provinsi ujung Sumatra itu.

Menyebut nama Aceh, ingatan banyak orang mengerucut pada konflik dan musibah tsunami. Puluhan tahun rakyat Aceh menderita didera konflik bersenjata. Darah tumpah. Banyak orang kehilangan nyawa. Perekonomian nyaris lumpuh. Berbagai jalan damai diupayakan pemerintah, tapi buntu. Baca lebih lanjut

Setia Merawat Tradisi Hikayat

MUHAMMAD SUBHAN
email: rinaikabutsinggalang@gmail.com

Sulaiman Juned tak pernah berhenti berkarya. Mesin kreativitas sutradara teater dan dosen Institut Seni Indonesia (ISI) Padangpanjang itu, terus bergerak. Bersama masyarakat dia mencipta.

Apa yang sedang diciptakan penyair yang dalam lirik-lirik puisinya hampir selalu menyematkan kata ‘ah’ itu?

Jawabannya, ‘menghidupkan’ kembali karya seniman tutur legendaris Aceh almarhum Teungku Adnan PM TOH. Baca lebih lanjut

Rumah di Tengah Sawah: Merebut Realitas Sosial Menjadi Realitas Sastra

SULAIMAN JUNED
Penyair, Kandidat Doktor Penciptaan Seni ISI Surakarta

Membaca Novel Rumah di Tengah Sawah (RdTS) Karya Muhammad Subhan, di dalamnya tentu memiliki parameter yang mengandung interpretasi pengarang terhadap konsepsi mengenai kehidupan. Kehidupan itu, baik secara langsung maupun secara tidak langsung bergelut dalam pikiran pembaca. Rasa haru yang ditawarkan pengarang tercurah lewat jalan ceritanya. Jadi, cerita dalam sebuah novel itu harus mampu menarik pikiran pembaca melalui insiden-insiden atau peristiwa yang dipilih pengarangnya dengan sengaja lewat awal-konflik-klimaks dan resolusi sehingga menimbulkan pertanyaan-pertanyaan bahkan rasa penasaran dalam pikiran pembaca. Baca lebih lanjut

Antologi Puisi Tiga Penyair Cilik Diluncurkan

Padangpanjang, Padek—Pertama kalinya, tiga penyair cilik Padangpanjang yakni Soeryadarma Isman, Shania Azzira, dan Shalsabilla Oneal Dhiya Ulhaq yang masih tercatat sebagai pelajar Sekolah Dasar (SD), bersama dengan Komunitas Seni Kuflet meluncurkan buku antologi puisi “Negeri di Atas Langit”.

Peluncuran buku antologi puisi dan jurnal seni online keflet.com, bertempat di Studio Teater Mursal Esten ISI Padangpanjang, Sabtu, (31/12), turut dihadiri berbagai kalangan pencinta seni sastra dan dibuka langsung Penasehat Seni Kuflet Padangpanjang, Sulaiman Juned.
Baca lebih lanjut

Masyarakat Aceh Padangpanjang Peringati Sembilan Tahun Tsunami

PADANGPANJANG – Memperingati 9 tahun tsunami 2004, Ikatan Pelajar dan Mahasiswa Aceh (IPMA) Padangpanjang menggelar doa bersama dan Pagelaran Seni Budaya Aceh bertajuk “Saweu Gampong” (Pulang Kampung), Kamis (26/12) malam, di Gedung M. Syafe’i Kota Padangpanjang, Sumatera Barat. Sekitar 300-an warga Aceh dari berbagai kota di Sumatera Barat ikut meramaikan acara itu.

Tampak juga di tengah acara Penasihat IPMA, Sulaiman Juned, S.Sn., M.Sn., yang sedang menyelesaikan studi doktornya di Institut Seni Indonesia (ISI) Solo, didampingi pembina IPMA Muhammad Subhan yang juga Pegiat Forum Aktif Menulis (FAM) Indonesia.
Baca lebih lanjut

Sulaiman Juned, Penyair Aceh yang Bermukim di Padangpanjang

MUHAMMAD SUBHAN
email: rinaikabutsinggalang@yahoo.com

KOTA berhawa sejuk Padangpanjang menjadi inspirasi bagi penyair Sulaiman Juned melahirkan puisi-puisinya. Kota itu, katanya, adalah kota yang sangat nyaman ditempati bagi para pengarang yang ingin mengembangkan proses kreatif mereka. Tak heran, dari kota ini banyak melahirkan sastrawan, salah seorangnya legendaris A.A Navis.

Sulaiman Juned lahir di Gampong (desa) kecil Usi Dayah Kecamatan Mutiara Kab Pidie, Nangroe Aceh Darussalam, 12 Mei 1965. Ia memiliki istri dan seorang putra laki-laki. Menetap di Padangpanjang, menekuni pekerjaan sebagai seniman, dosen tetap jurusan seni teater di ISI Padangpanjang. Dia juga mengajar di sejumlah perguruan tinggi lainnya di Sumatera Barat. Saat ini, Sulaiman Juned sedang menempuh studi S3 di ISI Solo.
Baca lebih lanjut

Sulaiman Juned Motivator Penulis Muda

MUHAMMAD SUBHAN
Email: rinaikabutsinggalang@yahoo.com

Rumah itu tidak terlalu luas. Hanya punya sebuah ruang tamu dan dua kamar. Ukuran ruang tamu itu sekitar 2 x 3 meter. Namun siapa sangka, ruangan yang tidak besar itu menjadi tempat berkumpulnya para penulis muda Kota Padangpanjang. Hampir setiap waktu.

Rumah di Jalan Dr. A. Riva’i No. 146 Kampung Jambak, Guguk Malintang, Padangpanjang itu, merupakan rumah kontrakan Sulaiman Juned, S.Sn, M.Sn., Dosen Sekolah Tinggi Seni Indonesia (STSI) Padangpanjang. Di rumah itulah Sulaiman Juned memotivasi puluhan penulis muda melalui wadah “Komunitas Seni Kuflet” yang telah ia rintis sejak 1997 silam.

Mayoritas anak didiknya itu, adalah mahasiswa Jurusan Bahasa dan Sastra Universitas Muhammadiyah dan mahasiswa STSI Padangpanjang. Usia mereka masih sangat muda. Namun beberapa di antara mereka telah berhasil menembus surat kabar harian di Padang dan telah menerbitkan sejumlah buku.
Baca lebih lanjut